Jikalau kita memperhatikan lagi dengan teliti akan bentuk-bentuk kata dasar, tampaklah bahwa ada banyak kata yang memiliki bagian yang sama. Seorang ahli bahasa Austria, Renward Brandstetter, telah mencurahkan minatnya dalam hal ini. Ia akhirnya sampai pada simpulan bahwa kata-kata dasar dalam bahasa Indonesia dalam sejarah pertumbuhannya pernah terbentuk dari suatu unsur yang lebih kecil yang disebut akar kata. Kata-kata seperti bukit, rakit, bangkit, ungkit, dll. dapat dipulangkan kepada suatu unsur dasar yaitu kit.
Demikianlah dalam bahasa Indonesia terdapat bermacam-macam akar kata seperti:
tun : tuntun, santun, pantun, lantun
tas : batas, atas, pentas, retas, tetas, utas, pantas
lut : kalut, balut, belut, pulut
lit : lilit, belit, sulit