Aspek Kohesi dan Koherensi
dalam Paragraf
Untuk menyusun sebuah paragraf yang kohesif, penulis harus
mampu menghubungkan ide-ide yang ingin disampaikannya kepada
pembaca. Kepaduan yang baik itu terjadi apabila hubungan
timbal
balik antara kalimat-kalimat yang membina paragraf itu baik,
wajar,
dan mudah dipahami tanpa kesulitan. Pembaca dengan mudah
mengikuti jalan pikiran penulis. Salah satu cara yang dapat
dipakai
untuk menghubungkan ide adalah dengan jalan mengulang
katakata
atau frasa penting yang berhubungan erat dengan ide pokok.
Anda dapat menggunakan bacaan-bacaan pembelajaran sebelumnya
untuk menemukan paragraf yang kohesif dan koheren seperti
pada contoh
berikut.
Perhatikan contoh paragraf berikut ini.
Keluhan umum, mengapa industri keju dan susu di Indonesia
tidak kunjung maju? Mungkin jawabnya harus ditemukan pada
diri sendiri yang membuat rendahnya konsumsi susu dalam
negeri. Sudahkah Anda minum susu hari ini? Padahal, dulu pernah
ada semboyan lucu: Kalau mau berkuasa, minumlah susu!
Sehat,
gembira, dan kaya seperti Belanda? Kalau benar
begitu, apa salahnya.
Kenyataannya, sekarang 70% susu untuk Indonesia bergantung
pada luar negeri. Padahal, mungkin saja sebuah bangsa betulbetul
merdeka, kalau dapat memenuhi air susunya sendiri.
Sumber: Trubus, 5 Agustus 2007
Pada kutipan paragraf tersebut terdapat kata-kata yang sama
dan
kata-kata yang tidak sama, tetapi secara maknawi atau konsep
sangat
berhubungan. Kata susu diulang berkali-kali.
Pada kalimat yang lain,
kata susu dikaitkan dengan kata
keju dan minuman. Karena secara
konseptual kata-kata itu memang saling berhubungan.
Pengulangan kata seperti di atas ternyata bukan tanpa maksud,
tetapi memiliki tujuan tertentu, penulis mengulang kata atau
menyebutkan kata yang sama dengan sebutan yang lain.
Misalnya, susu dengan merdeka,
dengan tujuan agar ide
pokoknya tentang merdeka terwujud menjadi paragraf yang
kohesif. Kata-kata yang saling berkaitan maknanya untuk
keperluan
mengarang disebut sebagai kata kunci.
Anda dapat melatih kemampuan dalam pembelajaran ini dengan
mengamati bacaan-bacaan yang ada dalam buku ini. Anda dapat
melakukannya dengan cara berdiskusi bersama kelompok.